Bandung, Perslima.com – Aksi mahasiswa yang tergabung dalam berbagai aliansi di depan gedung DPRD Jawa Barat, Rabu (07/09) menyuarakan keresahannya kepada pemerintah terkait kenaikan BBM.
Aksi dimulai dengan adanya orasi dari organisasi PMII dan dilanjutkan dengan penandatanganan integritas perwakilan PMII dengan wakil DPRD Jawa Barat. Apabila pemerintah tidak memenuhi tuntutan yang telah disetujui oleh perwakilan PMII dan wakil DPRD Jawa Barat, maka massa aksi akan mengadakan kontinuitas dari demo ini dengan mendatangkan lebih banyak massa aksi.
Setelah adanya penandatanganan perjanjian, massa aksi dari aliansi mahasiswa jabar menggugat mulai berdatangan dari kegiatan long march dari gedung sate menuju gedung DPRD Jawa Barat. Namun, karena adanya keterlambatan waktu kedatangan aliansi mahasiswa ini menimbulkan bentrok dengan organisasi PMII karena terjadi kesalahpahaman.
Tuntutan pada aksi kali ini menolak dengan tegas kenaikan harga BBM dengan alasan bbm merupakan hal fundamental bagi masyarakat yang bergantung kepada perekonomian di indonesia itu sendiri.
Harapan dari Muhammad Rafly Salam sebagai komandan lapangan dari Unikom “Tidak ada kebijakan-kebijakan yang menyeleweng kembali dikarenakan kami sudah muak dikhianati oleh pemerintah yang sekarang” tuturnya.
Reporter : Agnia Rahmi
Editor : Irham Nur Alim
Foto : Fauziansyah H
Leave a Reply