Jelang peringatan ke-68 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA), rangkaian kegiatan akan digelar mulai dari Media Engagement pada Jumat, 24 Februari 2023, hingga acara Bandung Historical Study Games pada bulan Juli mendatang.
Pada Media Engagement kali ini, tema yang diangkat adalah “Gedung Merdeka – Museum KAA: Aset Diplomasi Perdamaian Dunia,” dengan harapan untuk memperkuat ingatan masyarakat terhadap potensi besar bangsa Indonesia sebagai negara yang berpengaruh di dunia.
“Kami berharap hadirnya kalangan media dapat ikut menyebarkan informasi peringatan KAA ini sehingga tersebar luas di kalangan masyarakat sebagai upaya untuk melestarikan semangat Bandung sebagai semangat kedamaian dunia seperti fungsi gedung merdeka pada peristiwa KAA tahun 1955,” harap Dahlia Kusuma, Kepala Museum KAA dalam sambutannya.
Turut hadir M. Ridlo Eisy (Pemimpin Redaksi Inharmonia.co) dan Tri Joko Her Riadi (Pemimpin Redaksi BandungBergerak.id) sebagai narasumber dalam diskusi mengenai peran jurnalis dalam menggali memori kolektif sebagai aset diplomasi dunia.
“Menjaga memori kolektif bukan sebatas menjaga gedung KAA berdiri, namun perlu adanya sikap terbuka, membangun anti diskriminasi, dan solidaritas dengan pihak masyarakat sehingga tumbuh rasa memikat,” ucap salah satu narasumber dalam diskusi.
Puncak acara ditandai dengan peluncuran logo dan tema peringatan ke-68 KAA, yang menandakan dimulainya rangkaian acara pembukaan. Acara tersebut meliputi pameran foto sejarah, Jamuan Teh Petang bersama saksi sejarah, pengibaran dan penurunan bendera dari 109 negara peserta KAA dan PBB, Asian African Conference Model, Jelajah Malam Museum, serta perlombaan edukasi sejarah Bandung yang melibatkan publik, dengan tujuan untuk mempererat ikatan emosional terhadap sejarah.
