Sebanyak 573 mahasiswa baru Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kampus Cibiru mengikuti acara Pembukaan Masa Orientasi Kampus dan Kuliah Umum (MOKAKU) Tahun 2022 secara offline. Setelah dua tahun dilaksanakan secara daring, MOKAKU kembali digelar secara langsung. Panitia telah mempersiapkan acara ini selama dua bulan sejak bulan Juni dengan melakukan persiapan yang matang mengacu pada MOKAKU Tahun 2019. Salah satu tujuan utama dari MOKAKU offline ini adalah untuk membangkitkan minat mahasiswa baru terhadap kegiatan ini dengan menghadirkan narasumber dari luar, termasuk dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
Jumlah mahasiswa baru program Sarjana (S1) dan Magister (S2) yang terdaftar mencapai sekitar 573 orang, yang telah diverifikasi oleh pihak kemahasiswaan. MOKAKU tahun ini mengacu pada Panduan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) sebagai acuan kegiatan. Hari pertama MOKAKU difokuskan pada pengenalan UPI Kampus Cibiru, sedangkan pada hari kedua dan ketiga, mahasiswa baru diperkenalkan dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Organisasi Mahasiswa (ORMAWA) yang ada di UPI Kampus Cibiru.
Pelaksanaan MOKAKU tahun ini diserahkan sepenuhnya kepada masing-masing kampus daerah dengan arahan tema yang diberikan oleh UPI Pusat, yang kemudian dapat dikembangkan menjadi subtema oleh setiap kampus daerah. Tema MOKAKU yang ditetapkan oleh UPI Pusat untuk tahun ini adalah pendidikan. UPI Kampus Cibiru mengembangkan tema tersebut menjadi “Green Leadership” sebagai subtema, dengan tujuan bahwa pendidikan tidak hanya terbatas pada aspek akademik, tetapi juga dapat dicapai melalui kegiatan non-akademik yang melibatkan pemanfaatan lingkungan sekitar.
MOKAKU di UPI Kampus Cibiru dilaksanakan di dua tempat, yaitu Auditorium Bumi Siliwangi dan Aula SD Labschool, dengan menggunakan sistem paralel. Hal ini dilakukan agar pelaksanaan MOKAKU tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.
Putri Sofiatul Maola, sebagai Ketua Pelaksana MOKAKU UPI Cibiru Tahun 2022, berharap agar acara ini dapat berjalan lancar hingga akhir, dan mahasiswa baru dapat merasakan esensi dari proses kaderisasi ini.
Reporter: Nabella Yaniariza Putri
Foto: Isna Nadifah, Hasna Salsabila